.png "Zainuddin Yasin")
Advertisement
Hujan yang disertai angin kencang melanda Buleleng dalam beberapa hari ini menyebabkan berbagai fasilitas sarana dan prasarana di Kota Singaraja, Buleleng Bali terganggu. Tidak terkecuali Kawasan Pariwisata Lovina, pemuteran dan berbagai kawasan wisata lainnya.
Pasca terputusnya jembatan penghubung desa tetangga dengan berbagai pertimbangan akhirnya dibangun jembatan darurat dengan peralatan bambu Untuk memudahkan akses jalan, jembatan penghubung antar desa dan lokasi tempat penguburan mayat
BPBD Buleleng sendiri setidaknya sudah memetakan sekitar 39 titik Rawan bencana yang ada di Kabupaten buleleng memasuki musim penghujan.
Di kalibukbuk, lovina, sebuah jembatan penghubung tukad Asangan di Celuk Buluh putus oleh ganasnya banjir. Hal ini membuat pihak terkait segara melakukan penanganan darurat jembatan Tukad Asangan.
Diterangkan oleh I Putu Adiptha Ekaputra, ST.,MM, yang tak lain Kadis PUTR Kabupaten Buleleng kepada media bahwa Dinas PUTR Buleleng langsung berkolaborasi dgn tokoh masyarakat, pengusaha hotel/pariwisata, anggota DPRD Kab Buleleng, BPBD, Pengusaha Alat Berat, Perbekel Kalibukbuk, Kelian Dusun, bersama-sama bersinergi untuk memperbaiki jembatan putus.
“ya syukurlah sudah bisa dilalui oleh roda 4 dan roda 2, matur suksma sareng sami,” ucap Putu Adiptha Ekaputra, ST.,MM,
Sementara itu Perbekel Kalibukbuk Ketut Suka, menyampaikan rasa terimakasihnya kepada semua pihak yang telah peduli atas adanya jembatan putus serta penanganan beberapa titik yang sempat terendam air dan lumpur diwilayahnya.
“Suksma supportnya Pak kadis PU mengupayakan untuk membangun jembatan baru, yang lebih representatif tentunya proposal perencanaan dan kontruksinya akan sangat kuat mengingat ini akses menuju setra dan daerah pemukiman warga nelayan,” ucap Perbekel Ketut Suka
Perbekel Suka menjelaskan, musibah banjir yang melanda kawasan wisata Lovina kali ini cukup parah. Mengingit kata perbekel Suka sejumlah proyek dan penyempitan saluran air sungai sehingga luapan air tak bisa dihindari.
Perhatian dan komitmen semua pihak dibutuhkan dalam penanganan bencana di kawasan lovina sebab mengingat daerah ini menjadi prioritas perencanaan pengembangan obyek wisata yang dirancang pemerintah desa guna pemerataan pembangunan penunjang pariwisata lovina.
“Dalam diskusi kecil tadi sl ditempat jembatan rusak akibat terjangan banjir juga dihadir Kalak BPBD, juga kelian adat, anggota DPRD Praksi PDIP Ibu Kadek Turkini,SH yang sekaligus srikandi PDIP dari Desa kalibukbuk dan selalu hadir ditengah tengah masyarakat baik dalam situasi seperti bencana saat ini dan lainnya,” pungkas ketut Suka.(yasin_net)
.png "Zainuddin Yasin")
