Iklan

Zainuddin Yasin
Sabtu 01 2025, Maret 01, 2025 WIB
Last Updated 2025-03-01T11:51:34Z
bulan bahasa Balidi SMPN 1 Seririt

Suasana Lomba Bulan Bahasa Bali di SMPN 1 Seririt adalah Inspirasi Indentitas Bali

Advertisement


SERIRIT, KABARNETIZENS.COM 

Ekspresi para peserta lomba bulan bahasa yang diselenggarakan SMP Negeri 1 Seririt dengan melibatkan hampir semua siswa/siswinya dalam mengambil sejumlah Perlombaan  dalam bulan bahasa Bali ke VII berakhir dengan penuh inspiratif 





melestarikan seni budaya, sastra dan bahasa Bali  bersinergi dengan Pemerintah diharapkan melahirkan generasi yang tangguh. Salah satunya adalah pembiasaan  menggelar sejumlah lomba  yang diikuti para  pelajar  agar mengenal identitas budaya warisan leluhur 



Rangkaian Bulan Bahasa Bali VII Pebruari tahun 2025  ini dengan tema "Jagat Kerthi: Jagra Hita Samasta". Tema ini berarti bahwa Bulan Bahasa Bali adalah tempat pemuliaan bahasa, aksara, dan sastra Bali. Bahasa, aksara, dan sastra Bali menjadi sumber kesadaran untuk mencapai harmoni dengan semesta raya. 




Seperti di SMP Negeri 1 Seririt, hampir semua siswa siswinya diberikan  mengikuti lomba bulan bahasa. Perlombaan bulan bahasa tersebut diharapkan para siswa/siswi  terus mengasah kemampuan yang mereka miliki.



Ketua panitia, lomba bulan bahasa  SMP Negeri 1 Seririt,  Ni Ketut Sri Yeni Setianingsih, S.Pd kepada media saat penutupan, Rabu (26/2) mengatakan,  Salah satu kekayaan tersebut adalah kearifan lokal, pedoman hidup yang diwariskan oleh para leluhur dan senantiasa membimbing masyarakat. 




Menurutnya Yeni Setianingsih, Kearifan lokal ini bukan hanya sekadar tradisi yang perlu dilestarikan, namun juga menjadi sumber inspirasi yang tak ternilai bagi perkembangan seni dan budaya 




"Kita mestinya bangga dengan budaya  yang kita miliki. Khasanah budaya lokal yang kita miliki dapat menjadi sumber inspirasi karena warisan bersifat natual," ujar wanita berparas anggun kelahiran 1984 ini



Ditambahkan, Inspirasi seni dan budaya tidak hanya  tentang kreativitas para siswa semata namun tentang pelestarian  identitas budaya masyarakat Bali 




"Lomba ini tiap tahun diadakan saat bulan Februari. Tujuannya adalah melestarikan bahasa dan sastra Bali. Harapan semua masyarakat bisa melestarikan adat dan budaya Bali dimulai dari anak-anak usia jelang remaja,"Yeni Setianingsih meyakinkan 




Kembali dijelaskan, ibu dua anak ini, para siswa/siswi SMP Negeri 1 Seririt cukup antusias dalam satu pekan mereka diberikan kesempat berkreasi dan menunjukan kreativitas mereka dalam berbagai kategori perlombaan.



SMP Negeri 1 Seririt kata, Yeni Setianingsih dengan senyum khasnya, merupakan sekolah  percontohan tentu  untuk pendukung kegiatan anti perundungan sehingga hampir semua siswa/siswi dilibatkan



Lebih jauh dijelaskan, siswa pada setiap kelas untuk menjadi agen perubahan. Agen-agen inilah yang nantinya akan membantu guru dalam mensosialisasikan anti perundungan kepada  kawan kawan mereka.



"Agen-agen ini juga yg akan mengawasi kawan kawannya di kelas maupun di lingkungan sekitar sekolah yang melakukan tindakan yg mengarah ke bullying." Papar 




Kepala SMPN 1 Seririt Nyoman Armaja, S.Pd.M.Pd  mengapresiasi kegiatan bulan bahasa Bali  yang VII yang diselenggarakan di SMP Negeri 1 Seririt. Adalah salah satu tanggung jawab moral dari lembaga pendidikan yang telahendapat amanah dari pemerintah.



Bulan bahasa Bali yang ditetapkan di Bulan Februari adalah langkah yang inspiratif dan salah satu strategi mempertahankan Identitas Bali yang wajib dilestarikan para generasi muda



Ni Nyoman Dwi  Cahyani salah satu  peserta lomba bulan bahasa Bali itu mengapresiasi  kegiatan yang diselenggarakan di Internal SMP Negeri 1 Seririt. 



"Budaya kita adalah kekayaan kita yang wajib kita pertahankan, kami yakin tiap dearah punya ciri dan identitas budaya masing masing. Begitu juga dengan kebudayaan Bali yang terkenal hingga manca negara. Kita sebagai generasi saatnya diberikan kesempatan untuk berkarya," ujar  Dwi Cahyani (YASIN)