Advertisement
KABAR NETIZEN - Sejumlah pedagang Pasar di Seririt digegerkan setelah ditemukan seorang pedagang Luh Swini (76) warga Gang Camar, Kelurahan Seririt ditemukan tidak bernyawa yang tergeletak kaku di los Pasar. Korban diduga kuat mengalami serangan jantung.
Peristiwa seorang Dadong meninggal di dalam los Pasar Seririt terjadi pada Senin (6/2/2023) sekitar pukul 06.00 Wita.
Sebelum peristiwa merenggut nyawanya, korban berangkat dari rumah ke pasar Seririt sekitar pukul 04.30, seperi biasa sejumlah pedagang disibukan dengan menggelar dagangan mereka. Sebelum meninggal korban sempat pingsan disamping barang dagangan sekitar pukul 05.00 Wita. Melihat korban pingsang tersebut sejumlah pedagang berusaha mencari keluarga korban dan melaporkan kepada pengelolah PD pasar Seririt dan Polsek Seririt untuk mengecek kondisi korban yang belum sadarkan diri.
Sekitar pukul 07.00 Wita korban dilarikan ke Puskesmas Seriirit untuk mengetahui kondisi korban. Hasil pemeriksaan tim medis disebutkan korban sudah meninggal dunia.
Tim medis dari Puskesmas Seririt yang ditangani oleh dr.Putu Purna Astika Utama melakukan pemeriksaan terhadap jenazah disimpulkan, korban meninggal dunia di TKP setelah mengalami pingsan dan tidak ditemukan tanda tanda kekerasan pada tubuh korban
Salah satu putra almarhum Luh Swini, Gede Putra Yasa menerima dengan lapang dada setelah sang ibu meninggal dunia di dalam los pasar Seririt. Menurutnya, ibunya mengalami penyakit jantung kronis dan asam lambung. Pihaknya menerima dengan iklhas atas musibah tersebut.
"saya disarankan untuk membuat surat pernyataan untuk menolak otopsi karena kami sudah sepakat menerima musibah ini," ungkap Gede Putra Yasa
Selanjutnya jenazah almarhum Luh Swini diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan. (Yasin)